Program Puasa Syawal selama 6 hari berturut-turut, atau bolehkah saya istirahat? Lihat deskripsi

Mufti Addin, Ketua Jurusan Pemasyarakatan Agama Islam Dinas TRIBUNNEWS.COM-Surakarta, mengatakan pahala yang diterima puasa Syawal selama enam hari berturut-turut atau saat istirahat adalah sama. -Im Hanafi dan Imam Syafii meyakini bahwa puasa Syawal harus dilakukan selama 6 hari berturut-turut. Atau ada jeda. “
” Tapi, menurut Imam Hanafi dan Imam Syafii, yang lebih penting berpuasa agar teratur, “ujarnya di YouTube Tribunnews.com. Dikutip Rabu (27/5/2020) .- Baca: Jika Utang Puasa Ramadhan Sudah Lunas, Puasa Syawal Dijalankan Jadi Prioritas-Baca: Bisakah Puasa Syawal Lunasi Utang Ramadhan? Ini Hukumnya Dan niat-Baca: Keistimewaan dan kebiasaan penting di bulan Syawal, enam hari sebelum menikah dini-menurut ulama salaf, lebih baik tidak menunaikan puasa syawal di awal bulan ini. – “kata ulama salaf, harus Puasa Syawal tidak dekat dengan 1 Syawal. Dia berkata: “
” Karena pada masa itu, Ramadhan adalah sebulan setelah puasa, yang merupakan hari yang menarik.