JAKARTA TRIBUNNEWS.COM-Guna memprediksi pertumbuhan pasar logistik nasional pada 2021, PT Cipta Krida Bahari (CKB Group), anak usaha PT ABM Investama Tbk (ABM), akan terus memperkuat sumber daya manusia (SDM) dan teknologi berbasis berbagai industri di Indonesia. Di pasar logistik dan pergudangan (pengangkutan, pergudangan / layanan nilai tambah, layanan domestik dan internasional yang menanti tahun 2021), logistik Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 240 miliar atau setara dengan 3360 triliun rupee pada tahun 2021 (14.000 rupee hingga 1 USD Nilai Tukar) .

Baca: Pemerintah memberikan kelonggaran tarif untuk logistik dan transportasi Pengamat menyatakan bahwa salah satu keberhasilan CKB Logitic HR adalah menyelesaikan perusahaan EPC (Engineering, Procurement and Construction) PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) ) Layanan proyek logistik.

Pelayanan yang diberikan berupa proyek mobilisasi steel box girder proyek pembangunan jalan tol layang Jakarta-Campike II Barat.

Proyek tersebut meliputi penyediaan motor induk, multi sumbu, meja putar, alat pendukung, lashing, wire rope, sling, rantai, kelistrikan dan pekerjaan.

“Proyek ini berjalan dengan lancar, berkat pengalaman ‘ahli dan layanan komprehensif yang kami berikan.” CEO CKB Logistics Iman Sjafei (7/9) mengatakan. -Iman menjelaskan, balok boks baja yang dimobilisasi berjumlah 422 unit, dengan beban maksimal 80 ton dan ukuran maksimal 60 meter. -Menyesuaikan box girder dari 9 kilometer (KM) menjadi KM 46. Ini akan dilakukan pada malam hingga pagi hari.

Proyek ini dikawal oleh polisi untuk menjaga keselamatan pekerja proyek dan pengguna jalan.